Halmaheranesia – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan sedang hingga lebat di sejumlah wilayah Maluku Utara pada Sabtu malam, 22 Maret 2025 hingga dini hari.
Masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, dan longsor di wilayah Ternate, Hiri, Tidore, Jailolo, dan sekitarnya.
“Waspada potensi hujan sedang hingga lebat di wilayah Batang Dua, Ternate, Tidore, Kayoa, Bacan, Obi, Taliabu, Patani, Gebe, Jailolo, Sidangoli, dan sekitarnya pada malam hingga dini hari,” tulis BMKG dalam rilis yang diterima halmaheranesia.
Baca Juga:
BMKG juga memperingatkan potensi gelombang laut dengan ketinggian 0,25 – 1,5 meter serta penurunan jarak pandang akibat cuaca buruk di perairan Maluku Utara. Masyarakat, khususnya yang berada di jalur pelayaran, diimbau untuk lebih berhati-hati.
Pada malam hari, cuaca secara umum diprediksi hujan ringan dengan potensi hujan sedang hingga lebat di beberapa wilayah, termasuk Batang Dua, Ternate, Tidore, Jailolo, Sidangoli, Sofifi, Ibu, Kedi, Oba, Weda, Maba, Buli, Patani, Wasile, dan sekitarnya.
Sementara itu, pada dini hari, hujan ringan hingga sedang diperkirakan terjadi di Morotai, Loloda, Jailolo, Sidangoli, Batang Dua, Ternate, Tidore, Kayoa, Bacan, Obi, Mangoli, Taliabu, Patani, Gebe, Maba, Wasile, Subaim, Gane, Oba, dan Weda.
Suhu udara di wilayah Maluku Utara diperkirakan berkisar antara 21 – 26 derajat Celsius dengan kelembaban udara mencapai 85 – 100 persen. Angin bertiup dari Barat Laut ke Timur Laut dengan kecepatan 5 – 45 km/jam.
“Masyarakat diharapkan tetap waspada terhadap dampak cuaca ekstrem yang berpotensi memicu bencana, khususnya di daerah rawan banjir dan longsor,” imbau BMKG.
