Halmaheranesia – Pencarian dan evakuasi satu korban banjir bandang yang melanda Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, pada hari kelima belum membuahkan hasil dan sempat terhambat akibat hujan deras.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari berbagai instansi dan relawan, melanjutkan upaya pencarian di lokasi terdampak bencana yang terjadi sejak Minggu, 25 Agustus 2024 lalu.

Kepala Basarnas Ternate, Fatur Rahman mengatakan, Tim SAR melaksanakan briefing dan pembagian area pencarian sejak pukul 07.00 WIT.

“Pencarian dimulai dengan bantuan anjing pelacak (K-9) dari Ditsamapta Polda Malut dan dilanjutkan dengan penggunaan alat berat untuk penggalian,” ucap Fatur, Kamis, 29 Agustus 2024.

“Pencarian terpaksa dihentikan sementara akibat cuaca yang tidak mendukung. Selama hari ini, pencarian dilakukan di berbagai area dengan melibatkan berbagai alat dan personel, termasuk kendaraan rescue, ambulans, serta alat berat,” sambungnya.

Ia mengaku, jumlah korban yang berhasil ditemukan adalah 27 orang, dengan 18 orang dinyatakan meninggal dunia, 8 orang selamat, dan 1 orang dalam penanganan. Sementara 1 korban jiwa lagi dalam proses pencarian.

Ia menyebutkan, Tim SAR dijadwalkan akan melanjutkan pencarian pada Jumat besok, 30 Agustus 2024.

“Upaya ini akan terus berlanjut hingga seluruh korban dapat ditemukan dan situasi dapat dikendalikan. Informasi lebih lanjut dan perkembangan terkini akan disampaikan dalam laporan selanjutnya,” pungkasnya.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *