Ternate, HN – Harga komoditas cabai di Pasar Barito, Kota Ternate, Maluku Utara terpantau kembali naik di angka Rp 100 ribu per kilogram dalam sepekan terakhir. Harga sebelumnya Rp 65-70 ribu per kilogram.
Pantauan halmaheranesia, Selasa, 6 Agustus 2024 di Pasar Barito, tercatat harga komoditas cabai nona dan cabai keriting bervariasi. Selain itu, bawang merah dan tomat juga naik tipis.
Hamid, salah satu pedagang Barito mengatakan, harga rica atau cabai kecil atau rica nona dipatok seharga Rp 100 ribu per kilogram, sedangkan cabai keriting Rp 80 ribu perkilogram.
“Harga cabai naik tinggi, kemarin belum sampai Rp 100 ribu, sekarang sudah naik, kita liat-liat kayaknya akan tambah naik,” kata Hamid.
Ia menjelaskan, kenaikan harga bahan pokok di Kota Ternate ini karena stok yang terbatas dan kurangnya suplai dari wilayah lain.
“Stok rica nona memang kosong karena suplai berkurang. Kita tidak tahu sampai kapan masih ada stok, yang kita harus jual di harga Rp 100 ribu, kalau tidak maka kita akan rugi,” jelasnya.
Sementara itu, lanjut dia, untuk bawang merah di angka Rp 50 ribu per kilogram, kemudian tomat Rp 25 ribu per kilogram.
“Tomat dan bawang merah masih stabil,” ujarnya.
Kepala Disperindag Kota Ternate, Nursida Mahmud, menyebutkan kenaikan harga sejumlah komoditas di pasar Ternate ini disebabkan kurangnya suplai dari Manado dan Surabaya.
“Wajarlah itu sudah jadi hukum ekonomi, kalau stoknya berkurang berarti harganya juga naik,” katanya.
Namun begitu, ia belum bisa memastikan kapan stok cabai ini tersedia dengan normal dan bisa stabil seperti biasanya.
“Kita belum tahu, yang jelas kita akan tetap berupaya agar stok tetap tersedia,” pungkasnya.