Morotai, HN – Nelayan tuna asal Desa Mira, Kecamatan Morotai Timur, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Kasman Krois (38 tahun) dilaporkan belum kembali saat pergi melaut.
Kepala Komando Basarnas Unit Morotai, Marjun Doa, menyebutkan Kasman keluar melaut pada Jumat, 14 Juni 2024, pukul 04.00 WIT dengan menggunakan perahu bodi berwarna biru berles hitam dengan mesin 15 PK.
“Untuk saat ini kami masih menggali informasi karena laporan awal ia keluar mulai dari jam 04.00 dan pulang pada jam 16.00. Namun ketika itu cuaca kabut,” kata Marjun.
“Jadi posisi dia menuju ke kampung arah kanan ke utara, jadi diperkirakan dia hilang arah, kalau ke utara itu kan berarti arah Bere-Bere sampai ke Morotai Jaya,” tambahnya.
Ia menjelaskan, jika memang korban mau ke arah darat lalu kemudian dia mengambil arah kanan, maka kemungkinan dia ke arah Desa Bere-bere dan Tanjung Sopi.
Hanya saja, kekhawatirannya stok bahan bakar di perahu tak lagi cukup untuk kembali ke daratan.
“Terus kalau posisi BBM-nya cukup berarti tidak masalah, tapi kalau BBM-nya tidak cukup untuk pulang ke Mira, berarti dia kehabisan BBM. Selain itu, katanya mesin juga sering engkel (rusak),” paparnya.
Ia mengaku, pihaknya menduga Kasman masih berlindung atau mesin mati dan hanyut. Pihaknya juga masih menghitung kecepatan angin saat titik awal dia bergerak.
“Kami masih berkoordinasi ke teman-teman Pos Bere-bere untuk memantau lewat kapal-kapal tuna yang ada di perairan Bere-Bere dan sekitarnya,” pungkasnya.
_____
Reporter: Risaldi Sibua