![](https://www.halmaheranesia.com/wp-content/uploads/2025/01/IMG-20250115-WA0127-598x450.jpg)
Halbar, HN – Tokoh perempuan yang juga psikolog klinis asal Halmahera Barat, Maluku Utara, Srimulyani Imran, S.Psi., M.Psi., menyebutkan sangat penting adanya sosialiasi perlindungan terhadap perempuan dan anak.
“Dengan adanya sosialisasi terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak mampu memberikan pemahaman tentang pentingnya melindungi anak dan perempuan sebagai kaum yang sangat rentan,” ucap Srimulyani pada kegiatan ‘Penyuluhan Perlindungan Perempuan dan Anak’ yang digelar Pemerintah Desa Bobanehena, Rabu, 18 Oktober 2023.
Ia mengatakan, dengan sosialisasi itu pula masyarakat pada umumnya dan orang tua pada khususnya menjadi lebih sadar untuk mengontrol anak-anak mereka dengan cara yang membuat anak nyaman.
“Masyarakat juga menjadi tahu tentang aturan atau regulasi perlindungan terhadap perempuan dan anak, serta mengetahui cara meminta bantuan juga akses ketika dihadapkan pada masalah tersebut,” kata perempuan lulusan magister profesi psikologi klinis, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta itu.
Srimulyani menjelaskan, edukasi dan sosialisasi yang intens juga sebagai upaya penanganan untuk melindungi dan memenuhi hak perempuan dan anak dari segala bentuk tindak kekerasan, diskriminasi, perlindungan khusus, dan masalah lainnya.
“Hak-hak tersebut diatur dalam regulasi dan menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menegakan serta mengawalnya,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, penyuluhan ini menghadirkan tiga pembicara, di antaranya Kepala UPTD PPA Halmahera Barat, Tina Kurniasari, S.Farm., Apt., tokoh perempuan yang juga psikolog klinis, Srimulyani Imran, S.Psi., M.Psi., dan Unit PPA Polres Halmahera Barat, Endang S. Hafel, S.Pd.