Ternate, HN – Tim KKN-PPM Universitas Gajah Mada (UGM) sukses melaksanakan pagelaran Gebyar Ekonomi Kreatif 2023 di Danau Tolire Ici, Kota Ternate, Maluku Utara, Minggu, 6 Agustus 2023.

Kegiatan ini menghadirkan ragam tampilan, mulai dari pameran UMKM lokal, pagelaran seni musik, fashion show, seni tari, hingga penyanyi lokal Maluku Utara, Alan Darmawan.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Ternate, Rustam P Mahli, mengatakan Gebyar Ekonomi Kreatif merupakan wujud pemberdayaan terhadap tumbuhnya aspek pariwisata dan ekonomi di Kota Ternate.

“Lewat agenda seperti ini tentu saja ada peningkatan dan upaya pertumbuhan ekonomi yang ada di Kota Ternate. Saya turut berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa UGM yang sudah melibatkan semua kalangan dalam event ini,” kata Rustam.

Rustam menjelaskan, pagelaran yang sama juga menjadi program rutin Dinas Pariwisata Ternate dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Ia juga berharap agenda ini jadi event berkelanjutan.

“Semoga ke depan pagelaran ini menjadi program tahunan khusus di Ternate Barat. Bulan Agustus nanti ada juga event pameran UMKM yang digiatkan di Tolire, ini sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi,” tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Deputi BI Kota Ternate, Indra Gunawan, mengatakan Gebyar Ekraf 2023 sejalan dengan program BI yang terus mendukung Kota Ternate yang berkemandirian.

“Dengan adanya kegitan ini, tentu menjadi pemantik bagi kita semua untuk meningkatkan kreativitas ekonomi setempat. Kemudian beberapa UMKM ini adalah binaan dari BI. Kita membina agar UMKM bisa berkembang,” kata Indra.

Ia mengaku, BI terus mendorong beragam program yang berkaitan langsung dengan pengembangan produk UMKM lokal Maluku Utara.

“Semoga UMKM kita terus maju dengan segala kreativitas. Tidak hanya di Maluku Utara tetapi juga go internasional. Kami berharap acara ini jadi pelajaran berharga dan jadi bekal teman-teman KKN UGM agar menyongsong masa depan yang lebih baik,” jelasnya.

“Peserta KKN bukan hanya mengenal teori di kampus tetapi langsung kerja nyata, melalui UMKM, desa-desa bahkan akan menjadi tolak ukur pelaksanaan KKN nanti,” sambungnya.

Sementara Koordinator KKN-PPM UGM Tebar Pesona 2023, Katherine, menambahkan pelaksanaan Gekraf yang diinisiasi pihaknya bertujuan mengenalkan produk UMKM masyarakat Takome.

“Kita tahu di masyarakat Takome ini sangat erat sekali dengan produk UMKM, jadi kita ingin bagaimana produk-produk tersebut dapat dikenalkan kepada masyarakat luas,” ujar Katherin.

Ia menyebutkan, ada sekitar 12 stan UMKM, di mana 5 di antaranya merupakan binaan Bank Indonesia.

Menurut Katherin, suksesnya event Gekraf 2023 ini sejatinya tidak dapat dilepaskan dari kolaborasi dan kerja keras bersama pemuda Kelurahan Takome.

“Semangat itu pula didukung dengan antusiasme warga Ternate yang sangat terbuka. Selama di sini kita merasakan kekeluargaan dan keindahan alam yang luar biasa,” jelasnya.

Selain itu, ia mengaku sangat mengapresiasi pemerintah dan masyarakat yang telah memberikan banyak kesan kepada para KKN UGM selama berada di Kota Ternate.

“Kita kan tau Ternate ini keren, jadi semenjak kita nginjakin kaki di sini, kita langsung tahu dan temukan kekeluargaan, keindahan, alam dan sebagainya. Intinya masyarakatnya open bangat, pokoknya kita senang bangat dan sedih juga karena sudah ingin pulang,” pungkasnya.

Bagikan:

Iksan Muhamad

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *