Halteng, HN – Anggota DPRD Halmahera Tengah, Jonathan Pata Pata, akhirnya berdamai dengan pihak Indomaret Lelilef setelah menempuh jalur mediasi.
Mediasi keduanya dilakukan di Polsubsektor Weda Tengah, Polres Halmahera Tengah, Selasa, 1 Agustus 2023.
Kasubsektor Weda Tengah, IPTU Gafur Ibrahim, melalui Kasi Humas IPDA Ramli Suleman membenarkan, anggota DPRD tersebut dan pihak Indomaret sudah melakukan mediasi.
Ramli mengatakan, Jonathan yang juga kader PDIP itu telah membuat surat pernyataan, bahwa tidak akan mengulangi kesalahan serupa.
Menurutnya, aksi Jonathan mengamuk dan marah-marah di Indomaret Lelilef lantaran kesal kepada pihak Indomaret yang tak kunjung membuat saluran air pembuangan. Padahal, hal tersebut sudah disampaikan Jonathan kepada manajemen Indomaret jauh sebelum toko tersebut dibangun.
Alhasil, setiap hujan, area rumahnya pun sering tergenangi air.
Sementara itu, License Indomaret Maluku Utara, Agung AF membenarkan adanya mediasi dengan Jonathan.
“Saya sudah perintahkan manajer area operasional Indomaret daerah Halmahera untuk melakukan pertemuan di subsektor Weda Tengah,” kata Agung.
Agung menuturkan, dari hasil pertemuan itu, Jonathan sudah membuat surat pernyataan di atas materai dengan dibubuhi tanda tangan.
“Kami dari Indomaret juga akan melaksanakan pembuatan saluran air sesuai permintaan yang bersangkutan,” ungkapnya.
“Kami juga tidak akan memproses hukum lanjut, walaupun kami yang menjadi korban. Alhamdulillah tidak terjadi hal yang tidak diinginkan bersama. Intinya kami dari pihak Indomaret sudah berdamai dengan Pak Jonathan melalui mediasi pihak kepolisian,” pungkasnya.
