Ternate, HN – Pemerintah Kota Ternate bersama PT. Malut Maju Sejahtera (MMS) menggelar pertemuan membahas rencana kerja sama penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) untuk renovasi Stadion Gelora Kie Raha Ternate, Maluku Utara.
Rencana penandatanganan MoU ini akan digelar Selasa besok, 18 Juli 2023. Targetnya semua pihak akan dilibatkan dalam agenda tersebut.
Direktur PT. MMS, Dirk Soplanit, mengatakan setelah MoU ditandatangani, selanjutnya ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS).
Baca Juga:
“Jadi renovasi stadion ini guna memenuhi syarat kelayakan terutama untuk kompetisi liga profesional,” ujar Dirk, Senin, 17 Juli 2023.
Mantan Direktur Liga Indonesia Baru (LIB) itu menyebutkan, renovasi ini dilakukan tentu berdasarkan aturan-aturan yang ada atau sesuai standar yang berlaku di Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI).
Karena itu, pada proses renovasi Stadion Gelora Kie Raha Ternate akan berupaya untuk meminta visi atau pandangan langsung dari PSSI maupun LIB.
“Supaya kita renovasi nanti sudah terarah. Begitu renovasi selesai, paling tidak semua syarat itu selesai,” katanya.
“Secepatnya kita akan renovasi. Selesai MoU semua tim akan bekerja, poin-poin detailnya dituangkan dalam PKS. Karena kita kerja itu setelah ada PKS,” sambungnya.
Sementara Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly, menyampaikan Pemkot Ternate sendiri melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis akan mengawal jalannya renovasi stadion.
“Jadi ada beberapa poin yang besok kita akan sepakati bersama. Nantinya, hari Kamis dari tim teknis dari PT. MMS sudah diutus untuk melihat item-item mana yang akan dilakukan penataan,” ujarnya.
Di beberapa poin tersebut, kata dia, nantinya akan diterjemahkan lebih detail terkait hal-hal apa saja yang mau diinvestasikan untuk dilakukan pembangunan.
“Yang pasti bagian sisi kiri dan kanan stadion dibongkar, kemudian ada perbaikan-perbaikan sarana lain, termasuk rumput,” paparnya.
Ia mengaku, untuk nilai investasinya sejauh ini belum dibicarakan, sebab masih menunggu tim teknis dari PT. MMS mengecek langsung item-item tersebut yang masuk dalam renovasi stadion.
“Jadi itu akan didata dan dirincikan dulu, setelah itu dihitung, baru kita akan tahu berapa nilai investasinya. Yang jelas tahun ini pekerjaan renovasi Gelora Kie Raha sudah bisa dilaksanakan,” pungkasnya.
