Ternate, HN – Gedung Plaza Gamalama Modern yang terletak di Kelurahan Gamalama, Ternate Tengah, Kota Ternate, tampak dibiarkan tak terurus dan menjadi sasaran corat-coret sejumlah orang yang belum diketahui identitasnya.

Pasalnya, bangunan megah dengan anggaran senilai Rp 90 miliar yang diresmikan sejak Februari 2021 lalu itu belum difungsikan karena belum mendapatkan hasil lelang siapa pengelola gedungnya.

Pantauan halmaheranesia pada Jumat, 19 Mei 2023, terlihat lapak kayu milik pedagang lato-lato di area tersebut ditampung ke lokasi parkir gedung Plaza Gamalama.

Bahkan, dinding gedung tersebut juga kotor akibat dicoret-coret. Di teras bagian kanan gedung juga menjadi tempat anak-anak bermain bola dan berkumpul.

“Anak-anak ini sudah biasa bermain di sini, kadang juga bisa masuk ke dalam gedung untuk bermain, soalnya pintu utama gedung di bagian kanan ini tidak terkunci. Mereka bermain di sini pun tidak ada yang larang,” kata Rini, salah satu pedagang di kawasan gedung.

Ia mengaku, bahkan pihaknya juga diberikan izin untuk menjual. Sebab sejauh ini belum ada perintah atau semacam edaran yang dikeluarkan pemerintah untuk berpindah.

“Kita juga bayar tempat, pembayarannya semacam leo, jadi nanti bayarnya bisa ke Disperindag atau Dishub,” ungkapnya.

Sementara Riski, pedagang lain menyebutkan bahwa bukan hanya dinding yang dicoret dan lapak pedagang yang ditampung, biasanya barang milik pedagang seperti kasur dan lainnya juga ditampung di area Plaza Gamalama.

“Beberapa waktu lalu ada kasur-kasur yang diturunkan di sini. Kalau mau hitung-hitung, gedung ini ditampung banyak barang, dan itu ditampung asal-asalan atau sudah ada izin juga kita tidak tahu,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, Plaza Gamalama Modern milik pemerintah Kota Ternate ini belum diminati oleh para pengusaha besar.

Padahal, tim pelelangan telah berupaya menemui sejumlah pengusaha, bahkan telah melakukan sosialisasi dan koordinasi.

Namun, hasilnya nihil disebabkan besarnya nilai kontrak yang mencapai Rp 6 miliar per tahun.