Ternate, HN – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Maluku Utara menggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) untuk konsolidasi pemenangan pemilu 2024 di salah satu hotel di Ternate, Sabtu, 4 Maret 2023.
Ketua DPD Partai Demokrat Malut, Rahmi Husen, dalam sambutannya mengatakan sebagai pasukan harus selalu siap konsolidasi partai, berjuang, dan bekerja keras. Sebab, yang mendesak pada agenda ini adalah menuntaskan, memilih, memilah, mengidentifikasi bacaleg mulai dari DPR-RI, provinsi, hingga kabupaten/kota.
“Komitmen partai kita hanya satu, yakni identifikasi dan memilah kekuatan calon legislatif di 2024 untuk menaikkan kursi di setiap dapil,” tegasnya.
Baca Juga:
Ia mengaku, forum Rapimda hari ini bagian penting bagi kader Demokrat. Karena itu, pihaknya harus memenangkan seluruh proses bacaleg masing-masing wilayah.
“Untuk itu, semua harus mengecek kesiapan masing-masing. Apa yang kurang atau lebih, mana yang perlu dibenahi sebelum diajukan ke penyelenggara pemilu, karena semua partai di luar itu berlomba-lomba terkait rekrutmen, sehingga DPC harus membuka calon-calon kader Demokrat dan memilih basis yang kuat, karena politik butuh peran,” paparnya.
Selain itu, ia menegaskan agar pengurus DPC untuk all out agar penentuan mendapat anggota legislatif itu benar-benar mumpuni, karena pertarungan politik di 2024 butuh kerja keras.
“Pada pemilu 2024 Maluku Utara harus punya satu wakil anggota DPR RI untuk mengampanyekan Thaib Armaiyn agar bisa merebut 1 kursi. Cara kita dikontrol oleh DPP, sehingga setiap kebijakan dan kecanggihan teknologi informasi, diminta untuk menjabarkan seluruh arah kebijakan DPP,” tuturnya.
Ketua-ketua DPC, kata dia, merupakan jenderal lapangan yang sangat penting untuk berperan di masing-masing kabupaten/kota. Saat ini harus perang opini, siapa yang memenangkan pertarungan opini, dialah yang menang.
“Saya minta betul-ketua ketua DPC agar fungsi Demokrat perlu digalakkan hari ini sampai pertarungan tanggal 14 Februari 2024. Sebab secara nasional, Maluku Utara sangat rawan kecurangan pemilu. Jadi badan saksi harus kawal betul dan menjaga suara setiap dapil, sehingga setiap rekrutmen saksi jangan dianggap remeh,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Rapimda, Muhlis Ibrahim, menambahkan semua Ketua DPC, Bapilu, Ketua Bakomstra cabang kabupaten/kota dan Ketua Badan Saksi Provinsi Maluku Utara hadir pada kegiatan hari ini.
“Semoga apa yang dilakukan ini ke depannya bisa membawa Partai Demokrat lebih baik lagi,” harapnya.
