Ternate, HN – DPRD Kota Ternate menegaskan akan memanggil Dinas PUPR dan Bapelitbangda terkait tambahan anggaran pembangunan penyeberangan Pelabuhan Pulau Hiri di Sulamadaha.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Ternate, Hi. Fahri Bachdar, mengaku telah melakukan rapat bersama dengan perwakilan pemuda Hiri.

Dalam pertemuan tersebut, diminta agar ada dukungan dari DPRD Ternate soal desain pembangunan penyeberangan Pulau Hiri harus dikembalikan pada desain awal.

“Jadi mereka ingin ada dukungan dari DPRD Ternate. Karena kalau kembali pada desain awal maka otomatis anggarannya hanya Rp 2,2 miliar yang dianggarkan di 2023 dan itu tidak cukup. Sehingga harus ditambahkan Rp 4 miliar atau Rp 5 miliar lagi,” kata Fahri, Senin, 27 Febuari 2023.

Fahri menjelaskan, prinsipnya DPRD akan menyesuaikan sesuai dengan kondisi di lapangan, jika memang harus dibutuhkan penambahan anggaran maka pihaknya akan menjelaskan ke pimpinan Banggar bahwa hal ini sangat urgen sehingga harus dianggarkan.

Sementara itu, pemuda Hiri, Zulkifli Tomahir, menyampaikan pihaknya mendatangi DPRD hanya menjelaskan kesepakatan pertemuan mereka dengan PUPR, Bapelitbangda, dan Tim Teknis soal kesepakatan desain pelabuhan yang dikembalikan ke desain awal.

“Kami datang ke Komisi III untuk menyampaikan soal tambahan anggaran, karena 2023 ini pembangunan breakwater pembangunan dermaga Pulau Hiri hanya Rp 2,2 miliar. Makanya harus butuh tambahan nilai,” pungkasnya.

Bagikan:

Iksan Muhamad

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *