
Ternate, HN – Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Ternate mendapat sorotan dari DPRD Komisi II terkait lemahnya promosi destinasi wisata Kota Ternate. Padahal Ternate, banyak memiliki potensi wisata yang harus dikembangkan dan bernilai ekonomi.
Anggota Komisi II DPRD Kota Ternate, Jamian Kolensusu, mengatakan jika dibuat perbandingan antara Kota Ternate dan daerah lain, maka dapat disimpulkan bahwa saat ini banyak wisata yang kurang dipromosikan.

“Bahkan ada beberapa wisata yang belum jelas, baik tempat dan kepemilikan. Kemudian masih ada juga wisata yang diklaim oleh masyarakat bahwa itu milik mereka,” ucap Jamian, Selasa, 7 Februari 2023.
Selain itu, kata dia, ada status tanah di sejumlah tempat wisata yang tidak bisa diselesaikan atau dikelola oleh pemerintah kota, salah satunya wisata di Danau Tolire.
“Kami sudah kunjungan ke Dinas Pariwisata, bahkan sudah turun langsung mengecek di lapangan, ternyata Pemkot memang tidak punya skema dalam hal promosi wisata. Padahal bukan hanya wisata saja yang kita miliki, tapi kekayaan budaya ini juga harus dipromosikan,” katanya.
Ia mengaku, sejauh ini Dinas Pariwisata Ternate telah dianggap sebagai salah satu dinas yang mempunyai kontribusi besar terhadap PAD kota. Namun, ini tidak dimanfaatkan oleh instansi tersebut.
“Jadi yang kita harapkan dari dinas tersebut belum sepenuhnya terjadi,” pungkasnya.