Ternate, HN – Sampah di Pasar Kota Baru, Ternate Tengah, Kota Ternate, mulai menumpuk dan meresahkan para pedagang dan pengendara yang melewati kawasan tersebut.

Respons beragam pun datang karena tumpukan sampah tersebut berada tak jauh di bawah spanduk Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, yang bertuliskan ‘Lanjutkan#24’.

Sampah ini diketahui belum diangkut selama tiga hari belakangan hingga mengeluarkan bau tak sedap.

“Sudah tiga hari ini tidak diangkut. Padahal biasanya tiap hari ada mobil sampah angkut sampah di sini,” ungkap Rahman, salah satu pedagang saat ditemui halmaheranesia, Rabu, 7 Desember 2022.

Ia mengatakan, petugas kebersihan hanya mengangkat sampah jika sudah menumpuk. Padahal bau busuk dari sampah ini sangat mengganggu.

“Di sinikan pasar, pasti banyak yang datang belanja, ya kalau ada bau sampah maka otomatis para pembeli akan terganggu,” jelasnya.

Rahman berharap, pihak pemerintah dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) agar bekerja maksimal, jangan hanya angkut sampah di titik-titik tertentu saja.

“Jadi pemerintah kalau tugasnya angkat sampah di sini ya harus setiap hari. Apalagi di sini ramai,” ujarnya.

Tak hanya itu, Marwan, salah satu pengendara yang sempat berhenti di lokasi itu mengaku merasa lucu karena tumpukan sampah berada tepat di bawah spanduk bernada kampanye milik Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman.

“Rasa lucu saja, ini mau lanjutkan pembangunan macam apa kalau urusan sampah begini saja diabaikan dan setiap hari jadi bahan pembicaraan,” ucap Marwan.

Ia berharap, orang nomor satu di Pemerintah Kota Ternate saat ini fokus dulu pada pelayanan publik, salah satunya persoalan sampah.

“Tolong itu tegur dinas terkait (untuk urus sampah) atau cari tahu siapa sih yang mulai kampanye dengan spanduk seperti itu, tapi nyatanya pekerjaan pembangunan saja masih banyak yang lalai,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala DLH Kota Ternate, Tony Ponto, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon belum memberikan respons hingga berita ini ditayangkan.

Bagikan:

Iksan Muhamad

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *