Ternate Tidur

 

jika sejak dini hari

warga Ternate tidur nyenyak

mobil motor diparkir

pelabuhan kapal istirahat

pasar libur

popeda dingin

warung kopi tutup

lampu lampu padam

Gamalama mati

dan laut sedikit lebih tenang

maka akan kaudengar

azan dari Tidore

Sepasang

 

dua kepala

sepasang sayap

menyamar

menyapa

fala fala

faal faal

 

semua waktu

tengah laut pun

hanya ada cukupku dan laparmu

aku dabu dabumu dan kau ikan fufuku

Hilang

 

suatu pagi

warga Ternate gempar

gunung Gamalama hilang

 

pemuda Sulamadaha

lurus menatap

gadis Kalumata

Falajawa Rumah-Mu

 

rasa hati furaga diurai susua

fangare to hele perihal nasib

 

matahari tidak terbenam di Falajawa

namun aku akan menangkap magrib

 

singgah di masjid lanjut ke rumah-Mu

bertemu Aba’ dan meminta restu

 

Aba’ bilang abis kue

cuma ada guwae

 

*menggunakan teknik Codeswitch dengan Bahasa Indonesia dan Melayu Ternate

Sedikit Hal Selain Coffee Shop di Fort Oranje

 

malam minggu

pesta pernikahan

bebas baronggeng

putar ojek pangkalan

di tengah fort oranje

 

matahari terbit dari muara

keluarga tentara

pertahanan rumah

apakah mereka bebas

dari kdrt oranje

 

kapal sandar bertemu sultan

tembok dan meriam

pertahanan mahkota

apakah dia bebas

dari pirang dan tafsir

ayat-ayat pembebasan

Percaya Besok

 

bak mandi orang kota berisi air

bermotif cacing merah

air adalah kehidupan, aku percaya

 

bila musim kering maka bibir mengelupas

kepayahan bawa ember ke sungai

air adalah kehidupan, kami mengular

 

bila air mata menetes maka lidah mencari

sebab yang tersisa paling murni di pulau kami

sudah lama lupa rasanya

 

kami tahu kapal semakin jauh dibanting

ombak kuat semakin menebalkan pantat

menumpulkan muslihat dan niat jahat

 

percayakah masa depan dengan hari ini

belajar warna laut tanpa ikan

semakin habis umur hari nanti

 

energi terbarukan sebuah pertaruhan

demi kebaikan di masa masa depan

apa kami dikubur mundur sedini tadi?

 

ayah akan bawa ikan besok

aku percaya ayah, besok kami makan

 

tambang bakal bertamu lagi besok

mulut membawa madu, akankah kumakan?

Simara It Got Us Thinking

 

all this anxiety

todo sadiki

abis alas sajadah

oho sudah

questioning afterlife

or the after itself

but we gonna dive

in sulamadaha’s depth

batobo racing

jang sabarang

we barely eating

tara kalesang

still it got us thinking

in mother tongue

bahasa ibu

salak ibu

get a taste of both

points of growth

kase biar torang

kase nama bahasa sandiri ka

latin latin

tara mangarti

simara it got us thinking

in mother tongue

is this consequence

of being an adult

but do you know

moluccan scrubfowl

lahir langsung dewasa

langsung saki kapala ka apa

langsung tara manakal

langsung early life crisis

scarier concept

karena dong sibuk sandiri

sandiri karena rare

atau karena extinct

extinct karena apa

yang pasti bukang karena hutan

yang sekarang jadi iup

yang jadi anxiety tong di sini

abolish all iup

guraci and nasi kuning

the only gold allowed

but we don’t make the rules here

tell the govt to shut tf up

but the cobalt and gold are in here

they so masiusu

the trace of foreigners

shoutout wallace

the voyager

for all this

because of him

 

*menggunakan teknik Codeswitch dengan Bahasa Indonesia, English, dan Melayu Ternate

2022

_

Penulis: MA Ramadhan

Bagikan:

MA Ramadhan

Penulis lahir di Ternate, tumbuh di Manado. Menyelesaikan pendidikan di Universitas Telkom, Bandung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *