Ternate, HN – Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate melalui Dinas Pertanian memastikan ketersediaan stok cabai menjelang Ramadan atau bulan puasa akan diambil dari para petani lokal.

“Saat ini lewat kelompok Dinas Pertanian Kota Ternate di beberapa gapoktan dan kelompok, kurang lebih sudah melaksanakan penanaman, jadi yang sudah ditanam diprediksi 60 sampai 70 hari ke depan sudah bisa diproduksi,” kata Tamrin, Senin, 14 Maret 2022.

Ia mengaku, ada sebanyak 11 kelompok yang telah tersebar di tiga kecamatan yang telah dibentuk dan sudah melakukan penanaman.

“Kelompok tani yang ada itu rata-rata menanam cabai, baik cabai rawit hijau dan kriting. Soal tingkat produksi atau hasil panennya dijamin memenuhi keutuhan di pasar lokal setempat bahkan surplus hingga Ramadan,” katanya.

Ia mengaku, tingkat hasil produksi atau panen dalam satu hektar bisa menghasilkan 7 ton, jika diakumulasikan dengan 11 kelompok maka bisa mencapai 50 ton cabai yang bisa menjadi pasokan di wilayah pasar Ternate.

“Saya optimis, saat ini sedang berkoordinasi dengan pihak ketahanan pangan bahwa musim tanam ini bukan cuman di Ternate tapi Halmahera juga musim tanam untuk cabai,” ungkapnya.

Ia menambahkan, selain cabai, ketersediaan tomat pun dipastikan bisa menjamin kebutuhan masyarakat, karena sudah dipersiapkan 40 hektar tanaman tomat di wilayah Kota Ternate.

“Dipastikan untuk tomat bisa memenuhi kebutuhan, karena bisa diukur banyak kesediaan dan di pasar itu harganya murah,” pungkasnya.

Bagikan:

Iksan Muhamad

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *